Kebangkrutan merupakan hal yang paling tidak diinginkan oleh semua orang. Untuk menghindari diri dari kebangkrutan, Anda diimbau untuk mengatur keuangan Anda. Keuangan merupakan bagian yang sangat rentan untuk kelangsungan hidup. Sebanyak apapun gaji atau pendapatan Anda jika tidak dikelola dengan baik maka bisa dipastikan Anda akan mengalami kebangkrutan. Oleh karena itu agar penghasilan Anda tidak disia-siakan untuk keperluan yang tidak perlu, maka perlu untuk diatur secara benar. Pengaturan keuangan ini bukan hal yang mudah apalagi untuk Anda yang berpenghasilan tinggi karena biasanya orang yang berpenghasilan tinggi sering terlena dan berujung pada pemborosan.
Mengatur keuangan Anda pun sangat besar manfaatnya untuk menghindari Anda dari kemiskinan. Ada pepatah Uang Bukan Segalanya tetapi kemiskinan bisa menjadi awal dari sebuah kejahatan. Untuk mengatur keuangan Anda secara sehat dan benar, hal yang perlu Anda tau adalah sebagai berikut :
Anda harus mengetahui terlebih dulu apa saja yang menjadi tambang pendapatan Anda. Seperti contoh gaji Anda atau jika Anda memiliki usaha lain selain bekerja kantoran. Maka Anda harus membuat anggaran jumlah pemasukan Anda setiap bulan.
2. Membuat catatan tentang biaya yang Anda keluarkan.
Seseorang pastilah mengeluarkan uang untuk kebutuhan hidupnya. Kebutuhan seperti makan, bayar uang sewa rumah atau listrik, uang transport, belanja bulanan, dll haruslah di catat setiap bulan apa-apa saja yang Anda keluarkan.
3. Tetapkan tujuan keuangan Anda.
Anda bekerja dan mendapatkan uang pasti memiliki tujuan untuk kedepannya. Mungkin Anda bekerja untuk membeli rumah sendiri, maka lebih baik Anda membayar uang muka rumah daripada harus berlibur keluar negeri dengan biaya puluhan atau belasan juta. Atau bagi Anda keamanan finansial menjadi hal utama Anda maka pasti Anda lebih memilih medepositokan 5 bulan gaji Anda daripada harus membeli sebuah motor atau mobil.
4. Bayar hutang Anda.
Setiap orang pasti berutang untuk memhindari dari kebangkrutan. Tetapi terkadang seseorang sering lupa untuk membayar dan membuat bunga pinjamanpun menjadi membengkak. Karena membengkaknya jumlah hutang biasanya membuat seseorang bangkrut. Untuk menghindari jumlah hutang yang menumpuk maka utamakan untuk membayar utang terlebih dahulu saat Anda menerima pendapatan perbulan atau gaji.
5. Pintar-pintarlah menggunakan kartu kredit.
Kartu kredit memang memanjakan para penggunanya. Kartu kredit memang lebih simple daripada harus membawa uang cash dan kita bisa membeli apapun dengan kartu kredit. Tapi tahukan Anda kalau dengan menggunakan kartu kredit, maka Anda telah terlilit hutang. Semakin banyak Anda menggunakan kartu kredit, hutang dan bunga yang diberikan bank akan semakin menumpuk dan menumpuk. Jika memang Anda mampu unutuk membayarnya itu tidak jadi masalah tapi bagaimana jika tidak ?? banyak orang yang bangkrut, menjadi gila, bahkan bunuh diri karena dikejar oleh deptcollector. Menurut saran Saya sebaiknya Anda menggunakan kartu kredit untuk hal-hal yang sepele seperti bebelanja yang simple atau untuk hangout direstoran bareng teman-teman. Dan jangan gnakan kartu kredit untuk membeli barang yang harganya jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah tabungan Anda.
6. Melacak pengeluaran.
Anda harus selalu mengumpulan bukti-bukti pengeluaran Anda seperti kuitansi, nota, dan bukti transaksi lainnya untuk dicatat agar Anda tau apa saja yang telah Anda beli. Jika pengeluran terlalu banyak maka Anda harus membuat evaluasi rencana.
7. Evaluasi rencana.
Evaluasi rencana biasanya dilakukan jika jumlah pengeluaran Anda membengkak. Evaluasi ini bisa dilakukan dengan memangkas jumlah pengeluaran untuk bulan depan atau membatalkan rencana Anda yang telah dijadwalkan sebelumnya seperti berlibur, mengadakan pesta ulang tahun, dll. Evaluasi ini bertujuan untuk menyeimbangkan jumlah pengeluaran bulan ini dan bulan depan.
8. Budayakan menabung.
Bagi Anda yang boros dan suka berhura-hura, menabung bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Tapi dengan menabung maka Anda akan memiliki simpanan uang disaat Anda sedang mengalami musibah seperti sakit, kehilangan pekerjaan, tabrakan, kebakaran rumah Anda, dll. Selain tabungan keuangan bulanan Anda juga bisa melakukan investasi berupa deposito di bank. Deposito biasanya bisa di ambil minimal 1 tahun kedepan, bunga deposito lebih tinggi daripada buang tabungan bulanan.
0 komentar:
Posting Komentar